Misalnya, kalau kontrak dengan Inalum habis pada tahun 2013, ya, habis saat itu juga," ujar Menteri Koordinator Perekonomian Hatta Rajasa di Jakarta, Selasa (7/6/2011). Menurut Hatta, renegosiasi kontrak karya (KK) pertambangan perlu dilakukan karena ada potensi penerimaan negara yang hilang dari penerimaan negara bukan pajak (PNBP) sektor energi dan sumber daya mineral. Pemerintah meyakini, setoran royalti dari hasil penjualan barang tambang Indonesia jauh lebih kecil dibandingkan dengan nilai jualnya. "Ada potensi penerimaan yang hilang pada PNBP, makanya renegosiasi harus dilakukan. Kami tahu, tambang nikel itu besar, tetapi royaltinya hanya 0,28 persen, adapun Freeport Indonesia 1 persen, dan Antam (Aneka Tambang) hanya 3,5 persen. Di mana penghargaan dan keadilannya," tutur Hatta. Sementara itu, Direktur Jenderal Mineral dan Batubara Kementerian ESDM Thamrin Sihite menyatakan, pihaknya mengkaji ulang semua KK dan perjanjian karya pengusahaan pertambangan batubara (PKP2B). Saat ini ada 42 perusahaan yang terikat KK dan 76 PKP2B, di antaranya PT Freeport Indonesia dan PT Newmont Nusa Tenggara. "Yang kami renegosiasi itu semuanya, jadi itu tim. Sikap pemerintah bukan hanya ESDM," kata dia. Rasa penat sulit ditahan lagi oleh Kastama, 53 tahun. Sopir truk bermuatan bahan baku pabrik itu telah 16 jam parkir di Jalan Kaliwaru, Kecamatan Jatisari, Karawang, Jawa Barat. Kedua ban depan mobilnya pecah setelah terperosok ke galian bekas separator jalan yang dibongkar. Maklum, di jalur pantai utara (pantura) Karawang itu sedang ada proyek perbaikan jembatan, sehingga material keras bertebaran di mana-mana. Sejak pukul 11 malam Jumat lalu, truk tronton yang dikendarainya harus minggir ke sisi jalan yang tidak digunakan. Berita Hankam, Militer, TNI. Majalah Otomotif Online. Penerbangan, Pariwisata. Ponsel, Komputer, Seluler, Kamera Digital. Kotabumi, Lampung Utara. Maritim, Kapal, Laut. Resep Memasak, Kuliner Kesehatan. Tourism and Aviation. Cooking Recipes. Gambar Kartun. Ketika ditemui Gatra, ia mengaku sedang menunggu kiriman sepasang ban dari kantornya di Cirebon. "Tapi sampai sekarang belum datang," katanya kepada Ade Faizal Alami dari Gatra. Ia pasrah bila muatannya datang terlambat di Jakarta karena harus menunggu datangnya ban baru. Padahal, ia masih perlu waktu untuk memasangnya, sementara di depan matanya membentang kemacetan berkilo-kilometer. Seperti disaksikan Gatra, di sekitar Jembatan Kaliwaru yang sedang diperbaiki terjadi kemacetan parah. Kemacetan terutama terjadi pada sore dan malam hari, ketika volume kendaraan meningkat. Di titik ini, lalu lintas yang didominasi truk-truk besar dan bus harus berbagi waktu dengan kendaraan dari arah sebaliknya. Jumat lalu, proyek yang menyebabkan kemacetan parah itu teronggok begitu saja. Sudah seminggu lebih pekerjaan ini tidak disentuh. Tepat di jembatan yang diperbaiki itu, hanya tampak palang kayu dan tanda peringatan hati-hati tanpa seorang pun pekerja. Yang ada hanya deru mesin kendaraan yang terseok melintasi bekas separator yang telah dibongkar, tapi meninggalkan lubang menganga. Serpihan pasir dan beberapa material yang berserakan di jalan itu meningkatkan bahaya bagi pengendara motor. Pandang, 42 tahun, tukang ojek yang sehari-hari mangkal di seberang Jembatan Kaliwaru, menyaksikan banyak pengendara motor yang jatuh terpeleset. Pekan lalu, menurut hitungan Pandang, setidaknya ada 10 motor yang mengalami kecelakaan. Ada yang terpeleset pasir dan ada yang terperosok ke bekas separator. "Setiap kali ada yang jatuh, ya, kami ini yang nolong," ungkapnya.
7 years ago